Wakil Bupati Murka! Data Kemiskinan Aceh Utara Akan Dibongkar

“Bukan soal menyalahkan data, tapi sebagai pemimpin baru, kita harus kembali ke data yang konkret. Kalau datanya benar, maka upaya pengentasan kemiskinan bisa lebih tepat sasaran,” tegasnya.

 

Aceh Utara – Wakil Bupati Aceh Utara, Tarmizi Panyang, menegaskan akan melakukan pembenahan menyeluruh terhadap data kemiskinan di wilayahnya. Pernyataan itu disampaikan menyusul data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebutkan jumlah penduduk miskin di Aceh Utara mencapai 104.490 jiwa—tertinggi di Provinsi Aceh.

“Saya akan bermusyawarah dengan Bupati Aceh Utara, Ismail A. Jalil, dan jajaran OPD terkait persoalan ini. Kadang ada data yang belum benar-benar valid,” ujar Tarmizi kepada wartawan, Kamis (22/5/2025).

Ia menilai, salah satu masalah utama adalah ketidakakuratan data penerima bantuan sosial, termasuk Program Keluarga Harapan (PKH), bantuan rumah dhuafa, hingga bantuan sosial lainnya. Menurutnya, data yang tidak tepat akan membuat program pengentasan kemiskinan meleset dari sasaran.

“Bukan soal menyalahkan data, tapi sebagai pemimpin baru, kita harus kembali ke data yang konkret. Kalau datanya benar, maka upaya pengentasan kemiskinan bisa lebih tepat sasaran,” tegasnya.

Tarmizi juga menyinggung eratnya kaitan antara kemiskinan dan tingginya angka pengangguran di Aceh Utara. Salah satu solusi yang kini tengah diupayakan adalah penguatan sektor pertanian. Namun, upaya ini belum bisa maksimal karena proyek bendungan irigasi yang belum rampung.

“Kalau bendungan selesai, aktivitas pertanian—khususnya di wilayah tengah—akan normal kembali. Petani bisa membajak sawah lagi, dan angka pengangguran pun turun,” jelasnya.

Wakil Bupati menyatakan komitmen penuh untuk turun langsung ke lapangan demi memastikan penanganan kemiskinan berjalan efektif.

“Insya Allah, selama masa kepemimpinan kami, masalah ini bisa diselesaikan. Saya siap turun langsung ke lapangan, bukan hanya saat diperintahkan, tapi karena tanggung jawab saya sebagai wakil bupati,” tutup Tarmizi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *