Banda Aceh – Komisi Informasi Aceh (KIA) menyambangi kantor PT Pembangunan Aceh (PT PEMA), Jumat (3/10/2025). Pertemuan ini membahas pentingnya transparansi publik sekaligus mendorong PT PEMA sebagai BUMD andalan Aceh agar menjadi contoh keterbukaan informasi.
Audiensi dipimpin Ketua KIA Junaidi bersama sejumlah komisioner. Mereka disambut Direktur Utama PT PEMA Mawardi Nur dan jajaran direksi. Dalam pertemuan itu, KIA menekankan penerapan UU No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, khususnya bagi BUMD yang mengelola sumber daya publik.
“Sebagai BUMD yang menjadi tulang punggung ekonomi Aceh, PT PEMA memiliki tanggung jawab menjamin keterbukaan informasi kepada publik,” ujar Junaidi.
Dirut PT PEMA, Mawardi Nur, menyatakan pihaknya mendukung transparansi dan akuntabilitas. “Kami sangat menghargai kehadiran Komisi Informasi Aceh dan siap berkolaborasi dalam membangun budaya transparansi,” katanya.
Audiensi ini juga membuka peluang kerja sama lanjutan, seperti penyusunan Daftar Informasi Publik (DIP), pelatihan pengelolaan informasi, hingga peningkatan kapasitas PPID di lingkungan PT PEMA.
