Waspada! Ini 7 Tanda Awal Kanker Payudara

Jakarta – Kanker payudara masih menjadi salah satu jenis Kanker paling mematikan di Indonesia. Kurangnya kesadaran masyarakat, khususnya perempuan, untuk melakukan deteksi dini disebut menjadi penyebab utama tingginya angka kematian akibat penyakit ini.

Data Global Cancer Observatory milik World Health Organization (WHO) mencatat, pada tahun 2022, Indonesia memiliki lebih dari 408 ribu penderita kanker, dengan hampir 242 ribu kasus kematian. Penyakit ini menjadi salah satu kontributor terbesar dari angka tersebut.

Konsultan Senior dan dokter bedah payudara di Solis Breast Care & Surgery Centre Singapore, dr. Tang Siau-Wei, menyebut banyak pasien baru mencari pertolongan saat kanker sudah mencapai stadium lanjut.

“Banyak dari pasien kami datang dalam kondisi stadium 2 atau 3. Mereka baru periksa setelah merasa tidak nyaman, dan saat itu kondisinya sudah parah,” ujar dr. Tang saat ditemui di Jakarta, dikutip CNBC Indonesia.

Menurutnya, ada beberapa gejala awal kanker payudara yang seharusnya bisa dikenali sejak dini. Salah satunya adalah munculnya benjolan kecil sebesar biji kacang di sekitar payudara atau ketiak.

Ini 7 Gejala Awal Kanker Payudara yang Perlu Kamu Kenali:

  1. Muncul benjolan di area payudara atau ketiak

  2. Rasa nyeri yang tidak biasa di payudara

  3. Perubahan bentuk atau posisi puting

  4. Kulit payudara berubah warna atau tekstur, seperti mengeras, menebal, atau bersisik

  5. Puting tertarik ke dalam atau tampak melesak

  6. Puting mengeluarkan cairan, bisa berupa darah atau cairan abnormal lainnya

  7. Benjolan tidak nyeri tapi semakin membesar seiring waktu

Meski penyebab pastinya belum diketahui, kanker payudara diyakini berkaitan dengan faktor hormonal, terutama peningkatan hormon estrogen. Faktor gaya hidup seperti pola makan tinggi lemak, kurang aktivitas fisik, dan obesitas juga meningkatkan risiko.

Cara Mencegah Kanker Payudara

  • Rutin melakukan olahraga

  • Mengurangi makanan olahan dan lemak jenuh

  • Konsumsi makanan bergizi dan seimbang

  • Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) secara rutin

  • Pemeriksaan medis berkala, terutama bagi perempuan usia 40 tahun ke atas

Ingat, semakin cepat kanker ditemukan, semakin besar peluang untuk sembuh. Yuk, mulai perhatikan perubahan tubuh kita dan jangan ragu konsultasi ke dokter!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed